Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange sedikit menurun pada Kamis (Jumat pagi WIB) seiring kenaikan indeks saham Amerika Serikat (AS). Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April tercatat menurun 3,60 dolar AS atau 0,18 persen menjadi ditutup pada 2.030,70 dolar AS per ounce.
Faktor Penurunan Harga Emas
Penurunan harga emas terjadi seiring dengan kenaikan indeks saham AS. Peningkatan ini sejalan dengan pernyataan Wakil Ketua Federal Reserve Philip Jefferson yang menyatakan kemungkinan pengurangan kebijakan pembatasan moneter The Fed akhir tahun ini. Jefferson optimis namun dengan hati-hati mengenai penanganan inflasi, yang menjadi faktor penting dalam kebijakan moneter AS.
Data Ekonomi Terbaru
- Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan penurunan klaim awal atas tunjangan pengangguran menjadi 201 ribu.
- Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur AS S&P naik menjadi 51,5 pada bulan Februari, sementara PMI jasa S&P turun menjadi 51,3.
- Laporan Produk Domestik Bruto (PDB) AS akan dirilis pada Rabu (28/2).
Pergerakan Logam Mulia Lainnya
- Harga perak untuk pengiriman Maret turun 9,00 sen atau 0,39 persen menjadi ditutup pada 22.784 dolar per ounce.
- Harga platinum untuk pengiriman April naik 15,90 dolar AS atau 1,79 persen menjadi 905,50 dolar per ounce.
Tren Investor dan Implikasinya
Dalam situasi ini, investor emas cenderung menunggu risalah pertemuan FOMC untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai kebijakan moneter The Fed. Implikasinya, harga emas menurun karena sentimen pasar yang mengarah pada saham AS yang lebih menarik dibandingkan logam mulia.
Pilihan Investor dan Peluang
Meskipun harga emas menurun, beberapa investor melihat ini sebagai kesempatan untuk membeli emas pada harga yang lebih rendah. Emas tetap menjadi aset safe haven yang dicari dalam kondisi ketidakpastian ekonomi global.
Proyeksi Harga Emas ke Depan
Perkiraan harga emas ke depan masih dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kebijakan moneter AS, data ekonomi yang dirilis, dan sentimen pasar. Pengumuman terkait PDB AS dan kebijakan The Fed akan menjadi sorotan pasar untuk mengantisipasi pergerakan harga emas selanjutnya.
Kesimpulan
Harga emas berjangka mengalami penurunan yang sejalan dengan kenaikan indeks saham AS dan pernyataan dari Federal Reserve. Investor cenderung menunggu keputusan lebih lanjut dari The Fed sebelum membuat keputusan investasi. Meskipun demikian, emas tetap menjadi pilihan bagi investor yang mencari aset safe haven dalam situasi ekonomi global yang belum stabil. Pergerakan harga emas ke depan akan sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal yang terus dipantau oleh pasar.
Sumber: Investing
