Return to site

Equityworld Futures - Harga Minyak Stabil di Tertinggi 4-½ Bulan, Persediaan AS Diprediksi Menyusut

broken image

Harga minyak stabil di tertinggi 4-½ bulan, sementara persediaan AS diprediksi akan menyusut. Perdagangan minyak di Asia menunjukkan sedikit penurunan pada hari Rabu karena para pedagang tetap berhati-hati sebelum mendapatkan sinyal lebih lanjut dari Federal Reserve, meskipun tanda-tanda yang persisten tentang pasokan yang ketat membuat harga tetap berada di dekat puncak empat bulan.

Aksi Harga Minyak

Futures minyak Brent yang akan berakhir pada bulan Mei turun 0,3% menjadi $87,13 per barel, sementara futures minyak mentah West Texas Intermediate turun 0,3% menjadi $82,45 per barel pada pukul 20:37 ET (00:37 GMT). Kedua kontrak tetap berada di dekat level tertinggi mereka sejak November.

Kenaikan Harga

Harga minyak melonjak tajam dalam sesi terakhir karena tanda-tanda bertambahnya pasokan global yang lebih ketat, terutama setelah serangan Ukraina terhadap kilang bahan bakar Rusia kunci menutup kapasitas produksi.

Selain itu, beberapa anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) mengisyaratkan akan mengurangi produksi dalam beberapa bulan mendatang, dengan kartel juga mempertahankan tingkat pemotongan pasokannya saat ini hingga Juni.

Permintaan dan Persediaan AS

Permintaan minyak mentah AS diperkirakan akan meningkat karena kilang utama melanjutkan produksinya setelah istirahat yang panjang. Permintaan bahan bakar China juga diperkirakan akan meningkat selama liburan Tahun Baru Imlek, meskipun laju pertumbuhan impor minyak China melambat.

Data dari American Petroleum Institute menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah AS menyusut 1,5 juta barel dalam minggu yang berakhir pada 22 Maret, meleset dari ekspektasi untuk penambahan kecil.

Harapan dan Ekspektasi

Data API biasanya mengindikasikan data persediaan resmi yang serupa, yang akan dirilis nanti pada hari Rabu. Penurunan berkelanjutan dalam persediaan minyak AS juga memengaruhi harapan pasokan global yang lebih ketat, terutama di tengah kenaikan harga gas di konsumen bahan bakar terbesar di dunia.

Fokus Pasar

Pasar minyak sekarang berfokus sepenuhnya pada penutupan pertemuan Federal Reserve di akhir hari ini, di mana bank sentral diperkirakan akan mempertahankan suku bunga. Namun, sinyal apapun tentang pemotongan suku bunga akan dipantau dengan cermat, dengan para pedagang juga tegang terhadap penurunan ekspektasi pemotongan suku bunga setelah pembacaan inflasi yang lebih tinggi dari yang diharapkan selama tiga bulan terakhir.

Selain Federal Reserve, serangkaian bacaan indeks manajer pembelian yang penting juga akan datang dalam beberapa hari ke depan, dan diperkirakan akan memberikan lebih banyak petunjuk tentang ekonomi global.

Sumber: Investing